Brand Connection : Apa Itu & Fungsinya

Brand Connection – Seandainya kamu masuk ke sebuah toko, di sana berjajar berbagai macam produk, mulai beraneka ragam rupa dan warna ada didalamnya. 

Setelah kamu mulai berkeliling, apa yang bisa kamu ingat dari produk-produk yang berjajar itu ? 

Ketika kamu melihat jajaran minuman, tiba tiba kamu teringat sebuah kalimat “apapun makanannya…” atau ketika kamu melihat pada jajaran mie instan, kamu pun akan spesifik yang mana “…seleraku”. Secara tidak langsung hal ini terbangun dengan sendirinya pada diri kamu. Atau kamu merasa menjadi seorang pebasket hebat ketika menggunakan sepatu khas berlogo “centang” di sampingnya. 

Lalu apa sebetulnya brand connection serta apa manfaat brand connection untuk bisnis ? 

Mudah-mudahan hal ini bisa membantu kamu, terutama yang saat sedang membangun sebuah brand lewat brand connection

Pengertian Brand Connection 

Brand Connection merupakan sebuah pola atau ikatan yang kuat antara sebuah brand terhadap diri (konsumen). Hal ini tentu saja dapat dilihat pada bagaimana sebuah pola atau customers behavior.

Jika merujuk pada pendapat Escalas, beliau menyampaikan bahwa pembentukan ikatan yang bermakna dan kuat antara merek dan identitas dari konsumen disebut sebagai self-brand. Sedangkan membentuk hubungan dengan merek disebut sebagai personal brand. 

Dalam self- brand connection, pada umumnya jika konsumen sudah merasa sudah sesuai dengan suatu merek, maka merek tersebut akan menjadi identitas mereka. 

Jadi secara tidak langsung, sebuah brand ini tidak hanya berhenti sampai pada posisi dimana sebuah brand memiliki sebuah ikatan saja, tetapi sebuah brand pun harus bisa mewakili siapa mereka (pemakai) atau sebaliknya, karena hal ini sudah bukan lagi tentang bagus atau tidak sebuah produk tetapi mereka sangat percaya diri terhadap brand yang mereka gunakan. 

Sebuah pola terhadap customers bisa kamu analisa dengan menggunakan pendekatan oleh digital marketing funnel, dalam pemetaan oleh digital marketing funnel tersebut, kamu bisa menemukan sejauh mana para customers sangat peduli atau loyal terhadap produk kamu. 

Jadi sebuah brand connection memiliki dua arah keterkaitan terhadap diri dan juga terhadap brand.

Fungsi Brand Connection 

Sebuah brand yang terhubung dengan para customers secara tidak langsung tidak hanya akan meningkatkan penjualan saja, lebih dari itu sebuah brand connection akan berjalan lebih jauh lagi melebihi dari apa yang kita harapkan. Membuat sebuah brand yang terhubung dan erat terhadap para pembeli akan mudah membentuk sebuah pasar yang baru. 

Jika dilihat pada pola marketing funnel bahwa sebuah brand atau produk akan dikatakan berhasil ketika mencapai pada tahap “influence” yang mana kamu para pemilik brand tidak akan kesulitan menjangkau atau mempromosikan pada pasar yang baru, malah orang lain yang akan memberikan rekomendasi pada pasar baru. 

Selain menjalin kedekatan, sebuah brand connection akan berpengaruh juga pada brand equity, hal ini akan lebih menguntungkan sebuah produk bisa lebih dikenal banyak orang. 

brand connection

Membangun Brand Connection 

Membangun sebuah hubungan itu terkadang sulit, namun kamu tidak boleh menyerah. Karena membangun sebuah hubungan atau koneksi itu perlu adanya pengorbanan dan kesabaran. Namun hal ini bisa kamu mulai dari hal-hal yang kecil terlebih dahulu, misalnya mulai coba menganalisis produk kamu dan bagaimana customers behavior produk kamu. 

Kamu bisa menganalisa menggunakan digital marketing funnel atau AIDA, hal ini akan membantu kamu dalam memetakan apa keinginan mereka dan hal apa yang bisa membuat mereka terhubung dan sangat dekat dengan produk kamu. 

Selain itu kamu pun bisa menggunakan pola endorsement untuk membantu dalam memperluas jangkauan dari produk kamu, namun ada hal yang harus diperhatikan. Pastikan kamu sangat mengenal endorser atau influencer yang ingin kamu gunakan. 

Tidak semua influencer itu cocok untuk bisnis kamu, banyak indikator lain yang sangat mempengaruhi produk kamu diterima atau tidak, diantaranya seperti : 

  1. Followers banyak bukan patokan; Jika kamu baru memulai pastikan memang produk kamu sangat sesuai dengan influencer yang kamu pilih, pastikan bahwa followers dari influencer kamu memiliki follower dari pasar yang memang sesuai dengan produk kamu. 
  1. Karakter Influencer = Karakter produk; ketika membangun sebuah kedekatan berarti bagaimana memang seorang influencer itu adalah gambaran dari brand kamu begitupun sebaliknya, karena hal ini akan membantu kamu dalam menyampaikan identitas dari brand kamu. 
  1. Netralitas; pastikan bahwa influencer yang kamu endorse sangat mengetahui apa keunggulan dan kekurangan produk kamu, selain hal ini akan membantu sebagai masukan pada kamu sebagai pemilik brand, para pembeli pun akan seolah diberikan barikade terhadap ekspektasi mereka. 
  1. Pastikan diberikan Feedback; Feedback dari influencer itu sangat penting, hal ini akan menambah database dari para followers mereka, seperti berapa banyak yang memang antias dengan produkmu, dan sebagainya.

Jadi itulah sedikit tips dalam membangun sebuah brand connection, kamu perlu memulai dan bereksperimen lebih jauh. Karena ketika membangun sebuah brand perlu waktu yang cukup lama. Namun dengan membangun sebuah brand connection, maka secara perlahan sales pun dapat meningkat. 

Jadi, brand connection sangat penting dan bermanfaat bagi meningkatkan sebuah bisnis. Karena seperti yang digambarkan pada digital marketing funnel, bahwa perjalanan sebuah brand akan menentukan terkenal atau tidak sebuah brand, semakin efisien sebuah pola pada penerapan marketing funnel dan membangun brand connection, maka kamu akan lebih efisien mengeluarkan budget untuk marketing. 

Mau konsultasi seputar brand connection ? Yuk, klik tautan ini.

Artikel terkait

Mau Punya 10.000 Followers dalam 3 Bulan? Yuk, Ikuti Tips Membangun Brand Awareness dari Saya

Waktu Membaca: 3:39 menit

Salah satu indikator kesuksesan dalam membangun brand awareness adalah bertumbuhnya jumlah followers media sosial. Bagaimana tips membangun brand awareness agar bisa menarik followers hingga 10.000?  Ternyata, tidak hanya sekadar membuat…

Baca artikel

4 Tahapan dalam Membangun Brand Awareness yang Perlu Kamu Ketahui

Waktu Membaca: 2:56 menit

Tahapan dalam membangun brand awareness harus kamu ketahui untuk mengukur sudah sampai sejauh mana brand kamu dikenal. Dengan mengetahui hal ini, kamu bisa menyusun strategi brand awareness sesuai dengan level…

Baca artikel

8 Contoh Brand Awareness yang Bisa Kamu Pelajari dan Tiru

Waktu Membaca: 5:44 menit

Salah satu cara agar sukses dalam mengenalkan brand ke masyarakat adalah dengan belajar dari contoh brand awareness yang sudah ada. Banyak sekali brand-brand besar yang bisa kamu pelajari dan tiru…

Baca artikel

Silakan berkomentar