Inovasi Produk – Mungkin kata inovasi tidak asing lagi ditelinga, sebuah istilah ini biasanya digunakan untuk menjelaskan sebuah kegiatan atau hasil dari suatu gagasan yang baru dan lebih fresh.
Namun kali ini kita akan menggali lebih jauh seberapa penting sebetulnya kamu melakukan inovasi, apalagi persaingan saat ini sangat kompetitif. Modeling pemasaran semakin beragam dan semakin cepat.
Setiap tahun produk baru keluar, mungkin saja produk baru ini bisa ratusan atau ribuan dari segala macam belahan dunia. Namun menurut Professor Clayton Christensen, produk baru dipasaran 95% gagal bertahan digempur kondisi pasar.
Jadi walaupun banyak sekali produk yang keluar, namun produk yang bisa bertahan adalah produk yang terus berinovasi.
Inovasi produk tidak hanya sebatas produk yang ada secara fisik (terlihat), lebih luas dari itu sebuah inovasi itu tidak terbatas, contoh inovasi misalnya pada produk kemasan, metode pengiriman, atau metode pembayaran. Inovasi tersebut sangat berkaitan dengan produk, jadi kita hanya perlu terus mencoba untuk berinovasi.
Pengertian Inovasi Produk
Secara singkat dalam Undang-undang No 19 tahun 2002, inovasi merupakan pengembangan dari nilai-nilai ilmiah baru dan penerapan praktis dari konteks, atau menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada pada produk atau proses produksi.
Maka sebuah inovasi tidak hanya sebatas membuat sesuatu hal yang ada menjadi ada namun juga bisa juga sebuah proses penyempurnaan atas apa yang sudah ada. Maka jika apa yang telah kita kembangkan memiliki nilai, secara otomatis bahwa produk kita atau ide kita memiliki nilai inovatif dan bermanfaat banyak.
Inovasi produk bisa dipandang sebagai solusi dari bagaimana kamu bisa bertahan di pasaran atau bahkan bisa sampai mengembangkan bisnis kamu.
Namun sebelum itu yuk kita coba kenali diri, sudah siapkah kamu melakukan inovasi ?
Untuk mempertimbangkan produk yang kamu tawarkan inovatif atau tidak, idealnya kamu dapat menjawab Ya untuk ketiga pertanyaan berikut ini.
- Apakah produk relevan untuk sejumlah besar konsumen? Pertanyaan ini berlaku terutama untuk produk yang ditujukan untuk menangani masalah yang belum ada solusinya.
- Apakah produk lebih baik dari pesaingnya? Jika Ya, apa peningkatannya? Apakah dari sisi desain, teknologi, kegunaan, dan sebagainya?
- Apakah pembaruan atau keunikan produk sudah jelas? Apakah mudah untuk menjelaskan kepada konsumen mengapa produk ini diperlukan atau lebih baik dari pendahulu dan pesaingnya? Meskipun jawabannya mungkin tidak selalu Ya , poin ini sangat penting bagi tim pemasaran yang akan melakukan peluncuran produk.
Dengan mencoba mengidentifikasi pertanyaan tersebut, sudah seharusnya kamu semakin siap untuk memulai inovasi, bagaimanapun kamu ingin produk kamu tetap ada di pasaran bukan ?
Sebagai tambahan, sebuah inovasi tidak terpaku pada pengembangan pada produk saja, tetapi juga bisa dalam menambahkan fitur atau layanan pada produk kamu.
Tujuan Inovasi Produk
Salah satu kemampuan unik dari manusia adalah dapat bertahan hidup sesuai dengan kondisi lingkungan, dimana para manusia mencari cara bagaimana caranya bertahan dengan berdasarkan ilmu dan pengetahuan yang dimiliki.
Maka sama halnya sebuah produk, inovasi ini akan membantu produk tidak hanya eksis di pasaran tetapi juga dapat memberikan nilai tambah, baik itu nilai tambah bagi produknya atau nilai tambah untuk para penikmat produk kamu.
Terdapat beberapa tujuan dari inovasi, diantaranya :
Meningkatkan Kualitas
Hal yang paling mendasar dalam inovasi produk adalah untuk meningkatkan kualitas dari produk yang kamu jual, karena sebagai pemilik bisnis jangan sampai terlena dengan kondisi nyaman, hingga akhirnya terlambat untuk berinovasi.
Menjawab Tantangan Pasar
Keinginan pasar terkadang beragam, bahkan ada yang sampai aneh. Namun hal itu bukan sebuah halangan bagi iinovator dengan adanya tantangan dari pasar, maka sebisa mungkin produk kita dapat menjadi solusi di pasaran sana.
Membentuk Jangkauan Pasar yang Baru
Membuat inovasi produk tidak hanya akan membantu meningkatkan kualitas saja, namun dengan berinovasi, kamu pun bisa mengembangkan pasar yang lebih luas dan baru. Seperti halnya inovasi produk tukang sayur yang akan dijelaskan di paragraf lainnya.
Mengambangakan dan Menerapkan Ilmu dan Wawasan
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan wawasan kamu terhadap suatu bidang, maka inovasi merupakan sebuah sarana untuk mengaplikasikan inovasi tersebut. Jangan sampai ketinggalan ya.
Menhembangkan Produk dan Layanan
Ketika kamu berinovasi berarti kamu pun siap untuk mengevaluasi produk kamu, dari hasil evaluasi tersebut maka akan terlahir lah tambahan produk dan layanan yang baru, tentunya yang dapat menjawab kebutuhan konsumen juga.
Meningkatkan Efisiensi Produk
Semakin kuat kamu mengevaluasi dan melihat kebutuhan pasar, maka produk kamu akan lebih efisien. Bukan hanya akan membantu kamu dalam menekan biaya produksi saja, bahkan bisa meningkatkan keuntungan dari penjualan produk kamu.
Manfaat Inovasi Produk
Sebuah usaha atau bisnis, ketika kamu melakukan inovasi pada produk, secara tidak langsung bahwa produk kamu akan dipersiapkan untuk berjalan lebih jauh lagi, dan bertahan lebih lama lagi di pasaran. Semakin kita melakukan inovasi maka para pembeli pun akan semakin tahu tentang kelebihan dari produk yang kamu jual atau tawarkan.
Salah satu contoh inovasi pada usaha penjual sayur, mungkin bisnis ini terlihat sangat biasa saja, setiap pagi tukang sayur selalu lewat depan rumah. Namun sekali lagi sebuah inovasi itu tidak tergantung pada produk yang dijualnya saja.
Kini tukang sayur telah menambahkan beberapa fitur dalam jualan sayur di komplek, seperti fitur chat untuk pesan sayur apa saja yang dibutuhkan, atau sekadar tanya jadwal jualan tukang sayur.
Atau fitur pada layanan pengiriman, jika dahulu hanya bisa berjualan di satu komplek, kini sayur bisa dijual lebih luas lagi. tentu itu adalah salah satu inovasi pada fitur pengiriman yang di kembangkan tukang sayur. Simpel tapi dapat menjawab kebutuhan pasar.
Atau belum lagi kini banyak sekali startup yang menggunakan metode yang sama tapi berinovasi dengan internet, seperti sayurbox, inagri dan sebagainya.
Sebuah inovasi produk ini pun tentu saja dapat berdasarkan pada permintaan pembeli yang semakin banyak, maka untuk menjawab segala kebutuhan para konsumen.

Contoh Inovasi Produk
Salah satu contoh dari inovasi produk sudah dijelaskan di atas, namun apakah masih banyak inovasi produk ? Selain inovasi dari tukang sayur tadi banyak kok inovasi lain yang berkembang diluar sana.
Kemasan Eco Friendly
Salah satu alasan beberapa pengusaha online shop sudah beralih pada kemasan yang Eco Friendly, hal ini tentu bukan karena sebatas gaya, tapi mereka sudah peduli terhadap isu lingkungan, jadi dengan menggunakan kemasan yang eco friendly selain membantu mengefisienkan dalam pengiriman, hal itu pun sekalian mendukung terhadap pengurangan sampah plastik.
Fitur Pengiriman Satu Hari Sampai
Pengiriman kadang menjadi masalah yang sering dikomplain, namun kamu perlu coba mengembangkan fitur ini, selain membuat pelanggan nyaman kamu pun akan bisa menjangkau para costumer lebih cepat dan luas lagi.
Produk Ramah Lingkungan
Isu lingkungan masih menjadi sebuah isu yang sangat ragam digerakan, maka ada salah satu produk yang secara pribadi saya suka, yaitu ada sebuah produk tas gunung yang terbuat dari limbah botol plastik.
Hal ini sangat seiring dengan isu dan identitas mereka, karena produk ini sangat dekat dengan aktivitas outdoor maka tidak salahnya produk itu pun sekalian berjualan sekalian juga mengangkat isu tentang alam dan lingkungan.
Pembayaran Fleksibel
Kalau dahulu sulit kan melakukan transfer beda bank, kini fitur pembayaran semakin mudah hanya dengan satu platform tapi bisa mengirim ke berbeda akun bank. Itulah inovasi produk yang fokus pada mengembangkan fitur.
Desain Kemasan Makanan
Inovasi yang dilakukan terutama para pemilik bisnis makanan adalah mulailah peduli pada kemasan, lebih dari itu membuat desain kemasan tidak hanya membuat bagus tampilan, tapi kamu bisa mengirim produk kamu lebih jauh lagi. Dengan kemasan yang aman, kamu tidak khawatir lagi kualitas produk kamu berubah ketika sampai pada tangan konsumen.
Baca Juga : Tips Mengelola Keuangan Usaha
Tips Membuat Inovasi Produk
Ketahui Apa Yang Konsumen Butuhkan
Membuat sebuah inovasi pasti tidak akan lepas dari data kebutuhan para konsumen, karena sebagai pemilik bisnis kamu harus tahu berapa banyak konsumen produk kamu, lalu bagaimana kita berikan apa yang mereka butuhkan lewat produk yang kamu jual.
Seperti produk iphone, walaupun terbatas para pembelinya tapi tetap eksis karena ada value yang mereka tawarkan kepada para konsumen mereka, hingga akhirnya mereka bisa loyal pada produk itu. Walaupun masih banyak sekali fitur android yang lebih jika dibandingkan dari iphone. Namun itulah inovasi yang berdasar pada data, semuanya akan lebih terukur dan akurat. Maka cari tahu kebutuhan konsumen kamu.
Tes Pasar Itu Perlu
Ketika akan meluncurkan sebuah produk maka pastikan kamu telah meriset pasar terlebih dahulu, apalah produk kamu memang sangat dibutuhkan di pasaran, jika memang peminat nya sedikit maka apa yang bisa kamu lakukan agar mereka tetap loyal walaupun sedikit. Maka jangan sepelekan tes pasar.
Buat Produk Baru
Setelah melihat kondisi pasar, kamu merasa produk kamu belum ada di pasaran dan produk kamu bisa menjadi sebuah solusi untuk pasar. Maka segeralah release, jangan sampai keduluan yang lain.
Evaluasi Produk yang sudah ada
Namun jika produk yang kamu keluarkan ternyata beragam dan banyak sekali di pasaran, maka saatnaya kamu evaluasi produk kamu. Mulai dari awal sampai akhir, pastikan evaluasinya tidak terlewat. Berikan hal yang pembeda atau identitas yang lebih kuat lagi, agar produk kamu unggul di pasaran walau sedang digempur oleh produk yang serupa.
Tambahkan Fitur
Seperti penjelasan sebelumnya, bahwa inovasi pun dapat diterapkan dalam segala aspek berjalannya sebuah bisnis, baik itu umkm atau umk sekalipun. Jadi mulailah menambahkan beberapa fitur yang menarik dan dapat mendatangkan banyak orang.
Jadi itu sedikit tentang inovasi sebuah produk, mudah – mudahan hal ini akan memberikan semangat kepada para pengusaha atau yang memulai bisnis untuk tidak takut lagi berinovasi. Yuk terus berinovasi !